Salam....
Bagi - bagi cerita nih tentang pendakian ke cikurai bareng ama teman - teman dari forum Gappala. Pendakian pertama buat saya. Sebelumnya kenal dulu tentang G. Cikuray yuk.......
Gunung Cikurai adalah sebuah gunung yang terletak di Kabupaten Garut, Jawa Barat, Indonesia. Gunung Cikurai mempunyai ketinggian sebesar 2.818 meter di atas permukaan laut dan merupakan gunung tertinggi keempat di Jawa Barat setelah Gunung Gede. Gunung ini berada di perbatasan kecamatan Bayongbong, Cikajang, dan Dayeuh Manggung.
Untuk mencapai Cikuray dapat ditempuh dengan naik kendaraan umum dari Bandung atau dari Tasikmalaya menuju terminal Guntur. Dari sana diteruskan dengan angkutan kota menuju jalur pendakian, (Cikajang, Bayongbong atau Dayeuh Manggung). Ketiga jalur tersebut menawarkan medan yang sangat menarik dengan karakteristik masing-masing. Jalur bayongbong adalah jalur yang paling terjal, tetapi dapat cepat sampai di puncak.
Jika anda buka warga Jabar, mendaki Cikurai mesti satu paket dengan Gunung Guntur dan Gunung Papandayan. Keduanya menawarkan medan pendakian yang menarik.
Karena letak letaknya paling tinggi di kabupaten Garut, kaki gunung Cikuray dipakai untuk stasiun pemancar TV swasta dan negeri. Gunung Cikurai mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, Hutan Montane dan Hutan Ericaceous.
Bagi - bagi cerita nih tentang pendakian ke cikurai bareng ama teman - teman dari forum Gappala. Pendakian pertama buat saya. Sebelumnya kenal dulu tentang G. Cikuray yuk.......
Gunung Cikurai adalah sebuah gunung yang terletak di Kabupaten Garut, Jawa Barat, Indonesia. Gunung Cikurai mempunyai ketinggian sebesar 2.818 meter di atas permukaan laut dan merupakan gunung tertinggi keempat di Jawa Barat setelah Gunung Gede. Gunung ini berada di perbatasan kecamatan Bayongbong, Cikajang, dan Dayeuh Manggung.
Untuk mencapai Cikuray dapat ditempuh dengan naik kendaraan umum dari Bandung atau dari Tasikmalaya menuju terminal Guntur. Dari sana diteruskan dengan angkutan kota menuju jalur pendakian, (Cikajang, Bayongbong atau Dayeuh Manggung). Ketiga jalur tersebut menawarkan medan yang sangat menarik dengan karakteristik masing-masing. Jalur bayongbong adalah jalur yang paling terjal, tetapi dapat cepat sampai di puncak.
Jika anda buka warga Jabar, mendaki Cikurai mesti satu paket dengan Gunung Guntur dan Gunung Papandayan. Keduanya menawarkan medan pendakian yang menarik.
Karena letak letaknya paling tinggi di kabupaten Garut, kaki gunung Cikuray dipakai untuk stasiun pemancar TV swasta dan negeri. Gunung Cikurai mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, Hutan Montane dan Hutan Ericaceous.
Long weekend nih...., pake buat mengenal hal - hal yang baru kayanya seru tuh..., kebetulan ada yg ngajakin tuk pendakian ke cikurai, ehm.... pengalaman pertama buat gw nih..... bisa ga ya...... semoga dech.....
langsung aja dech....
16 Agustus 2008
Untungnya libur kerja hari ini, tapi...... harus ngampuz jam 13.00 - 17.00 huuuu, cccccaaaape dech.... Pulang kampus ga pake basi -basi ma temen - temen di taman ( mav ya teman2 ku ), langsung aja cabut ke rumah buat persiapan ke cikuray. Selesai siap2 & sholat magrib, tepatnya jam 19.00 langsung dech dari cileduk langsung meluncur ke terminal kampung rambutan buat ketemu ma temen2 yg lain disana.
Gw nyampe di terminal Kampung Rambutan jam 20.30, disana udah 1 orang sahabat yang menunggu, ngobrol2 sambil nunggu yang lain, setelah kumpul semua dengan total personil 9 orang heheheee, lumayan banyak nih, langsung aja kita naik bis menuju Garut, kita naik patas AC ke Garut dengan biaya sekitar Rp 35.000 / orang. Perjalanan ke Garut lumayan lama nih.... jadi sambil mengisi waktu selama perjalana kita becanda - becanda dan setelah itu... setelah itu yang terjadi........ ada sesuatu yang menyerang kami sehingga kami merasa kan....kita semua...... kita...... tertidur lelap.... zZZZZttt heheheheee.
17 Agustus 2008
Jam 03.00 kita sampai di terminal Garut, uuh... pagi banget dech, dengan cuaca yang lumayan dingin & mata yang lumyan masih berat ( berat karna ngantuk ya bukan karena cariel heheheheee ). Kita langsung menuju ke warung kopi sebrang terminal buat istirahat & menunggu kendaraan buat menuju ke kaki gunung cikuray, karena masih telalu pagi jadi belum ada kendaraan kesana.
Setelah adzan subuh tepatnya setelah selesai ngeteh dan ngopi - ngopi dan setelah menunaikan sholat subuh, kita semua melanjutkan perjalanan ke kaki gunung cikuray dengan menyewa mini bis, 1 orang saat itu dikenakan biaya Rp 10.000, jam 06.00 kita tiba di kaki gunung cikuray, kita melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki menuju pemancar ( temapt awal dimana kita akan memulai pendakian ), sebenarnya perjalanan menuju pemancar bisa ditempuh dengan jasa ojek, akan tetapi saat itu jasa ojek belum ada karena masih terlalu pagi jadi kita memutuskan untuk berjalan kaki sambil pemanasan, tea walk dimulai.... perjalanan ke pemancar cukup seru karena kita melewati atau memotong perkebunan teh.... seru loh walau cukup melelahkan karena menempuh waktu kurang lebih 3 jam. Jam 09.00, kita tiba dipemancar, tapi saat itu kita tidak langsung dapat melanjutkan perjalanan karena......., karena perdebatan yang terjadi, perdebatan dengan perut kita, kita semua kelaparan...... hikshikshiks..., kita istirahat di pemancar Metro TV buat makan, masak2 seadanya dan makan dengan lahapnya setelah itu tepat pukul 10.00, kita memulai pendakian tapi sebelum itu kita mebuat lingkaran dan berdoa....... hening.... ditemani dengan kabut yang cukup tebal..... kita berdoa untuk keselamatan kita semua.... berdoa selesai amin........
ya....perjalanan sekarang dimulai...., pendakian yang diisi dengan canda dan tawa dari temen - temen meramaikan suasana pendakian, pengalaman pertama buat gw dan menyenangkan walaupun cukup melelahkan tapi tetep dengan suasana hati yang senang. Melewati jalan yang terus mendaki dan lumayan terjal, pepohonan yang rindang, untung cuaca saat itu cukup bersahabat. Sekitar jam 13.00 kita istirahat untuk masak dan makan siang. Menu makan siang hari ini, kitammasak sop baso. sambil masak sambil bersendau gurau dan terasa udah jam 15.00, kita lanjutin perjalanan. Akhirnya kita sampai di pos bayangan jam 18.00, kita langsung bagi tugas, ada yang buat tenda dan ada yang buat api unggun buat masak. Duh ternyata seperti ini ya suasana malam di gunung, gelap, dingin, anginnya lumayan banget, dan yang pasti sedikit menyeramkan tapi....... karena ada temen yang lain jadi ga begitu parno dech..... senangnya.... jam 21.00, gw masuk tenda buat tidur ternyata sudah ada sang sahabat yang sudah lelap tertidur, ikutan ah........ di luar tenda masih ada teman2 yang begadang, gw 1 tenda bertiga, cewe semua loh...., kebetulan cewenya cuma tiga, kita buat tiga tenda, 2 tenda yang lain buat anak2 cowo nya. Rencana buat besok kita mau ngejar sunrise ke puncak jam 05.00, diantara kita ada yang mau ke puncak tuh pagi2 buat ngejar sunrise, tapi sih gw g mo ngejar sunrise coz pasti masih ngantuk banget kalau jam segitu jadi gw memilih untuk tetap di tenda heheheee ( dasar kebo ya... tidur mulu... ). Tidur lumayan ga nyenyak malam ini, karena pengalaman pertama kan buat gw tidur di dalam tenda dan di gunung pula, udah gitu posisi tempat gw tidur ga nyaman banget, karena pas banget di akar pohon yang lumayan gede, jadi punggung gw agak sakit lah....
18 Agustus 2008
Jam 05.30, pagi dunia....., hwuaaaa, baru bangun jam segini tapi..... udaranya dingin buanget bow..... sumpah gw harus cari sesuatu yang bisa ngangetin badan gw ini uuuh... api..., ya api... unggun diluar masih nyala ga ya.... dan ternyata......... horeeee..... masih nyala, Alhamdulillah...... gw ga harus beku karena kedinginan, Btw, ko sepi ya apa pada masih tidur ya...?? oooh ternyata sang teman memberi info bahwa sebagian dari kita sudah ada yang jalan ke puncak. Pantesan sepi buanget, gw pikir pada lupa mo ngejar sunrise dan masih terlelap tidur heheheee...
Udah pada bangun semua nih, jam 06.30, gw dan bertiga sama temen gw, melanjutin perjalan buat nyusul temen2 yang udah pada ke puncak duluan, perjalanan dari pos bayangan ke puncak kurang lebih sekitar 1 jam. Berjalan sambil menikmati pemandangan sambil menghirup udara pagi, wah..... sungguh sempurna ciptaan Tuhan SWT. tapi... tapi... ko saat lagi asyik2 jalan ada suara.., suara yang tak asing lagi dari arah berlawanan, ternyata... dan ternyata..... menyedihkan sekali....., teman2 kita yang diatas suadh mau turun lagi menuju tenda kita di pos bayangan. Dan akhirnya mereka turun dan menunggu kita di pos bayangan, dan gw dengan 3 orang teman lainnya melanjutkan perjalanan ke puncak.
Jam 08.00, kita tiba di puncak, Alhamdulillah......, akhirnya kita bisa sampai puncak.... Maha besar Tuhan dengan segala ciptaannya, segala lelah terbayarkan saat dipuncak, seru banget pokoknya, seperti negeri diatas awan, awan dekat bgt ama kita...... sambil menikmati pemandangan yang tak terbayarkan itu tapi tetap aksi narsis terjalankan, foto sana - sini... hehehehee....
Kita turun dari puncak kembali ke pos bayangan jam 09.00, sampe di pos pendakian ternyata..... sunggu teman2 yang baik semuanya, makanan sudah siap dan tenda sudah rapi begitu juga dengan cariel2 kita, jadi gw dan tiga teman gw tinggal makan aja.... huuu senangnya jadi terharu karena kebaikan mereka........
Jam 11.00 kita turun dari pos bayangan ke pemancar. Kita tiba di pemancar jam 17.00, langsung menuju terminal Garut, karena kita harus mengejar bis yang ke Jakarta.
Puji dan syukur kita panjatkan, akhirnya kita semua bisa tiba di Jakarta kembali dengan selamat tanpa kekurangan 1 apapun heheheee.... Dengan oleh - oleh pengalaman yang tak terlupakan....
wassalam...
bie